Pilih asuransi atau tabungan pendidikan? Biasanya, pertanyaan tersebut muncul karena tidak tahu apa bedanya kedua produk keuangan tersebut. Jadi, mari telaah lebih dalam.
Secara definisi, asuransi pendidikan merupakan kontrak, kesepakatan, atau perjanjian yang memberikan proteksi berupa dana pendidikan untuk si Buah Hati.
Sementara itu, tabungan pendidikan merupakan sarana atau wadah penyimpanan uang sekolah yang menjanjikan keamanan selama periode penyimpanan.
Dalam asuransi pendidikan, uang yang disetor ke perusahaan asuransi disebut premi. Besaran nominalnya cenderung tidak berubah, bergantung pada kesepakatan di awal. Uang ini disetorkan per bulan atau per tahun.
Berbeda dengan premi, uang tabungan pendidikan bersifat lebih fleksibel. Anda bisa atur besaran uang yang mau Anda tabung serta waktu menabung.
Dana asuransi pendidikan akan cair sesuai dengan periode yang tertera di dalam polis. Jadi tidak hanya pada saat terjadi risiko pada orang tua seperti tutup usia saja.
Sementara dana tabungan pendidikan bisa cair sewaktu-waktu atau sesuai dengan periode kesepakatan tertentu.
Cara kerja asuransi pendidikan cukup mudah. Anda hanya perlu menyetor premi dengan jumlah serta periode yang sudah Anda sepakati. Perusahaan asuransi kemudian akan menyimpan dan mengelola dana tersebut untuk kemudian diberikan pada ahli waris saat terjadi risiko dan/atau sesuai dengan periode yang tertuang di dalam polis.
Berbeda dengan asuransi, pada tabungan pendidikan Anda perlu menyetor dana ke tabungan dengan nominal sesuai dengan kemampuan Anda. Lalu, Anda bisa mencairkannya sewaktu-waktu.
Salah satu keuntungan asuransi pendidikan yang terpenting adalah Anda bisa memastikan dana pendidikan si Buah Hati aman hingga perguruan tinggi, bahkan ketika risiko tutup usia terjadi pada orang tua sebagai pencari nafkah.
Sementara tabungan pendidikan tidak memiliki fitur serupa.
Berdasarkan penjabaran di atas, keduanya memberikan keuntungan masing-masing. Jika melihat keuntungan dari asuransi pendidikan, preminya cenderung konstan dan terprediksi. Selain itu, bukan hanya dana pendidikannya saja yang terlindungi, tetapi juga orang tua sebagai pencari nafkah pun terproteksi.
Asuransi pendidikan tersebut bisa Anda dapatkan melalui Asuransi Beasiswa Ciputra yang bisa memberikan jaminan dana pendidikan hingga 18 tahun hanya dengan membayar premi 5 tahun. Bayangkan, #Cukup5Tahun sudah bisa jamin dana pendidikan anak hingga perguruan tinggi.
Jadi, diantara dua pilihan asuransi atau tabungan pendidikan, Anda sudah tahu kan harus pilih yang mana? Ayo kunjungi website Asuransi Beasiswa Ciputra dan jamin dana pendidikan anak sekarang!
