Editorial
15 November 2019

Kenapa Harus Duduk Ergonomis?



Perkembangan industri dan pembangunan perkotaan yang tinggi, membuat laju terbukanya lapangan pekerjaan semakin tinggi. Perkembangan itulah yang menjadikan banyaknya sumber daya manusia yang bekerja di wilayah perkantoran kota. Tapi dibalik hal tersebut, kamu perlu tetap memperhatikan posisi yang ergonomis lho! 

Apa sih itu posisi ergonomis? Ergonomis sendiri adalah pendekatan ilmu yang bertujuan untuk membuat kondisi dan proses dalam lingkungan kerja yang mengedepankan keselamatan dan kesehatan para pekerja saat bekerja. Dengan menerapkan kondisi yang aman dan sehat tentu tingkat produktivitas pekerja akan semakin tinggi. Salah satu contoh dari penerapan kondisi ergonomis adalah postur dan posisi duduk pekerja. 

Duduk ergonomis dapat dilakukan dengan beberapa hal berikut : 

  • Sikap badan yang tidak menunduk 
  • Duduk tidak terlalu lama 
  • Gunakan kursi yang simetris atau stabil (usahakan berkaki 4) 
  • Memiliki ruang gerak yang cukup bagi penggunanya 
  • Lebar tempat duduk harus melebihi lebar pinggul 
  • Panjang tempat duduk harus lebih pendek dari lekuk lutut 
  • Menggunakan kursi dengan sandaran punggung 
  • Menggunakan meja yang memiliki sandaran tangan setinggi siku. 

Memang terasa sulit dilakukan ya sobat C’Lifers. Namun, apabila kamu tidak melakukan posisi duduk ergonomis maka akan ada beberapa dampak atau efek yang dapat kamu rasakan seperti penjelasan di bawah ini : 

  1. Mudah lelah 
    Kamu sering kelelahan saat bekerja? Bisa jadi penyebab tubuh yang mudah lelah adalah posisi duduk yang tidak ergonomis. Jadi kamu bisa melakukan istirahat sejenak seperti bangun dari tempak duduk, melakukan pemasanasan ringan, dan mengubah posisi duduk menjadi posisi ergonomis. 
     
  2. Meningkatkan risiko diabetes dan penyakit jantung 
    Bukan hanya mudah lelah, posisi duduk yang tidak ergonomis dapat meningkatkan risiko diabetes dan penyakit jantung. Hal ini disebabkan karena menurunnya efektivitas regulasi gula darah dalam tubuh. Selain itu, duduk dengan postur yang tidak ergonomis dapat meningkatkan tekanan darah menjadi tinggi khususnya pada bagian tungkai atas. Menurunnya laju aliran darah dan kadar oksigen pada pembuluh darah itulah yang menyebabkan tekanan darah menjadi tinggi. Jika hal tersebut terus-menerus terjadi, maka seseorang dapat berisiko mengalami gangguan pada organ jantung. 
     
  3. Permasalahan sendi dan tulang 
    Nah permasalahan ini yang paling sering terjadi. Duduk dengan postur yang tidak ergonomis dapat menyebabkan masalah seperti pegal dan nyeri pada bagian leher, bahu, lengan, punggung, pinggang, otot tulang dan jari-jari. Hal ini terjadi karena adanya kelainan pada spine atau ruas tulang belakang sebagai penyangga tubuh akibat postur tubuh yang tidak sesuai. Selain itu, kurangnya oksigen saat posisi tidak ergonomis dapat membuat kamu jadi cepat pegal. 


Nah itu dia beberapa cara postur duduk yang ekonomis dan dampak apabila kamu tidak duduk dalam posisi yang ergonomis. Selamat mencoba dan semoga bermanfaat!

 

 

#Harap berhati-hati dengan penipuan yang mengatasnamakan Ciputra Life 
#PT. Asuransi Ciputra Indonesia terdaftar dan diaawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan